Search

Kapolda Duga Novel Baswedan Sudah Lama Dibuntuti

Jakarta, CNN Indonesia -- Kapolda Metro Jaya Inspektur Jenderal Mohammad Iriawan menduga pelaku penyiram air keras Novel Baswedan sudah lama membuntuti penyidik senior KPK tersebut.

"Menurut saya begitu. Kalau enggak, bisa tau darimana? Nanti bisa terkuak kalau sudah tertangkap siapa pelakunya," kata Iriawan di kawasan Cikarang, Jumat (30/6).

Dugaan itu, menurut Irawan, muncul lantaran pelaku penyiraman dapat memetakan dengan telaten posisi dan aktivitas Novel saat berada di sekitar rumah.

"Dia (pelaku) menggambar lama. Kok pas sekali, tidak ada yang ngawal atau mendampingi korban waktu salat," katanya.


Meski demikian, Iriawan belum dapat menyimpulkan dugaan bahwa pelaku merupakan orang yang ahli dan terlatih. Namun, ada potensi pelaku penyiraman Novel lebih dari dua orang. "Kemungkinan iya (lebih dua orang)," katanya.

Selain itu, Iriawan mengaku belum mendapat keterangan langsung dari Novel terkait dugaan oknum jenderal yang terlibat dalam kasus ini. Oleh karena itu, dia belum mengetahui identitas jenderal polisi yang dimaksud Novel.

"Tidak ada. Belum pernah disampaikan. Nanti akan dituangkan dalam verbal. Jenderal siapa, buktinya apa, dan lain sebagainya. Tim akan memeriksa kesana," ujarnya.

Saat ini, Novel tengah dirawat insentif di rumah sakit Singapura akibat mata kirinya yang terkena siraman air keras.

Juru Bicara KPK Febri Diansyah mengatakan, dokter yang merawat Novel Baswedan di Singapura berencana melakukan operasi besar terhadap mata kiri pasiennya. Keputusan untuk mengoperasi dilakukan setelah dokter yang merawat Novel melakukan tes penglihatan dan observasi pertumbuhan lapisan kornea mata pada Rabu (28/6) pagi.


Hari ini merupakan hari ke-80 pasca penyerangan yang dilakukan kepada Novel dengan air keras oleh dua orang bersepeda motor. Novel diserang dalam perjalanan pulang setelah menunaikan salat subuh di masjid dekat rumahnya pada Selasa, 11 April lalu.

Novel adalah salah satu penyidik senior KPK yang tengah menangani kasus korupsi dalam pengadaan KTP-elektronik (e-KTP). (agi)

Let's block ads! (Why?)

Baca Kelanjutan Kapolda Duga Novel Baswedan Sudah Lama Dibuntuti : http://ift.tt/2t8dY7j

Bagikan Berita Ini

Related Posts :

0 Response to "Kapolda Duga Novel Baswedan Sudah Lama Dibuntuti"

Post a Comment

Powered by Blogger.