"Mungkin pada masa kemarin ada hal yang merenggangkan, curiga, maka jadikanlah 1 syawal ini momentum menjadi bangsa yang utuh jangan tercerai berai," kata Ma'ruf saat konferensi pers penetapan 1 Syawal 1438 Hijriah di Kantor Kementerian Agama, Jakarta, Sabtu (24/6).
Ma'ruf mengatakan, masyarakat harus mewujudkan cita-cita tentang persatuan. "Bersatu saja masih sulit apalagi kalau kita tidak bersatu," kata dia.
Dia juga mengimbau agar umat muslim meningkatkan hubungan dengan Allah dan sesama manusia.
"Kita tingkatkan dalam rangka saling menolong dan saling membantu satu sama lain, seperti bangunan, satu sama lain saling menopang," kata dia.
"Mudah-mudahan kita bisa bersama-sama. Kita punya kesamaan visi dan misi," kata dia.
DPR, menurutnya, sangat mendukung persatuan umat.
Pemerintah telah menetapkan 1 Syawal 1438 Hijriyah jatuh pada Minggu (25/6). Berdasarkan perhitungan hisab, hilal terlihat di ketinggian 3,88 derajat dengan umur bulan delapan jam 15 menit.
Menteri agama Lukman Hakim Syaifuddin mengatakan, besok masyarakat dapat melaksanakan salat Idulftri.
"Kita berhasil menyepakati bahwa malam ini kita telah memasuki 1438 Hijriah," kata Lukman.
Lukman juga mengucapkan terima kasih kepada semua Ormas Islam yang telah mengikuti dan menyepakati sidang isbat penentuan 1 Syawal.
Bagikan Berita Ini
0 Response to "MUI Berharap Lebaran Jadi Momentum Menyatukan Bangsa"
Post a Comment