Open House Lebaran di Mata Menko Wiranto

Jakarta, CNN Indonesia -- Saat pejabat tinggi lain sibuk menyiapkan open house saat lebaran, Menteri Koordinator bidang Politik Hukum dan Keamanan Wiranto justru tak berfikir untuk mengadakannya. Wiranto mengaku lebih banyak hal lain yang dipikirkannya ketimbang menggelar halalbihalal.

Selain itu, lebaran tak melulu diperingati dengan open house, tapi bisa dengan cara lain yang lebih tepat. Saat ditemui beberapa waktu lalu, Wiranto juga mengaku belum punya rencana khusus saat lebaran.

"Lebaran belum ada rencana, tapi tak akan open house," kata Wiranto di kantor Kemenko Polhukam, Jakarta.

Wiranto mengaku tak merencanakan open house karena sibuk dengan tugas negara. Misalnya soal penyelenggaraan mudik lebaran.

"Saya fokus ke masalah yang merupakan tugas pokok Polhukam ketimbang open house," ujarnya.

Hal ini tentu berbeda mantan Panglima ABRI ini belum menjadi menteri. Saat hanya menjadi Ketua Umum Partai Hati Nurani Rakyat, Wiranto rutin menggelar open house untuk bersilaturahmi dengan kader partainya.

Saat itu hal itu tak bisa lagi dilakukannya karena bukan lagi orang nomor satu di Hanura.

Selain alasan kesibukan sebagai Menteri, Wiranto juga beralasan tak menggelar halalbihalal karena alasan penghematan

"Ini dalam rangka penghematan, dalam rangka tak disikapi dengan hura-hura melainkan dengan model lain yang lebih efisien tapi ngena," kata dia.

Kegiatan open house seperti sudah menjadi agenda wajib bagi para pejabat saat merayakan Hari Raya Idul Fitri. Mulai dari pejabat kelas kabupaten/kota hingga presiden menjadikan open house sebagai ajang silaturahim setelah sebulan penuh menjalankan ibadah puasa.

Presiden Joko Widodo dan Wakil Presiden Jusuf Kalla misalnya, pada perayaan Lebaran tahun lalu keduanya mengadakan open house di kediaman masing-masing.

Jokowi memilih kediamannya di Solo sebagai lokasi open house, sementara Jusuf Kalla melakukannya dua kali yaitu di Istana Wakil Presiden di Jakarta dan di rumah pribadinya di Makassar.

Tahun ini keduanya berencana tidak pulang ke kampung halaman dan memilih berlebaran di Jakarta.

Berdasarkan informasi yang diterima CNNIndonesia.com, Jokowi dan JK bersama Iriana Jokowi dan Mufidah Kalla akan bersilaturahmi terlebih dahulu di Istana Negara usai melaksanakan salat Idul Fitri.

JK rencananya, akan melaksanakan salat di Masjid Istiqlal. Sementara itu, lokasi salat Jokowi belum diketahui.

Jokowi rencananya akan membuka pintu Istana Negara untuk masyarakat umum pada pagi hari setelah melaksanakan salat Idul Fitri. Pejabat negara, pemerintahan, dan duta besar negara-negara sahabat turut diundang ke acara open house Presiden.

Acara di Istana hanya akan berlangsung hingga siang hari. Usai menjamu tamu undangan, Jokowi dan Iriana langsung bertolak ke Solo.

Sementara itu, sore harinya giliran JK yang membuka pintu rumahnya kepada jajaran pejabat dan masyarakat umum. (sur)

Let's block ads! (Why?)