Namun sebelumnya, Presiden terlebih dahulu mengunjungi Mausoleum Attaturk (Anitkabir) yang merupakan makam Mustafa Kemal Ataturk, tokoh pendiri dan Presiden pertama Republik Turki. Di sana Presiden akan meletakkan karangan bunga yang merupakan salah satu acara rangkaian kunjungan kenegaraan di Turki.
Setelah dari Anitkabir, Presiden kemudian akan menuju Masjid Kotacepe, masjid terbesar di Ankara untuk bersilaturahmi dengan para ulama dan tokoh muslim Turki dan juga masyarakat Indonesia yang berada di Turki.
Pertemuan dengan Presiden Erdogan baru dilakukan pada siang hari di Istana Kepresidenan Republik Turki.
"Acara resmi akan mulai dengan penyambutan kenegaraan oleh Presiden Turki kemudian dilanjutkan pertemuan yang sifatnya lebih terbatas yaitu pertemuan empat mata, yang dilanjutkan dengan pertemuan bilateral secara lebih luas," ungkap Menteri Luar Negeri Retno Marsudi, seperti pernyataan yang diterima CNNIndonesia.com, Kamis (6/7).
|
Acara kemudian akan dilanjutkan dengan penandatanganan sejumlah nota kesepahaman antara lain di bidang perdagangan dan kesehatan.
"Penandatanganan nota kesepahaman ada dua, yang pertama kerja sama di bidang kesehatan dan kedua peluncuran negosiasi Indonesia-Turkey Comprehensive Economic Partnership Agreement atau kita singkat IT-CEPA," kata Retno.
Kedua pemimpin tersebut juga direncanakan akan menggelar pernyataan pers bersama sebelum acara Jamuan Santap Siang Kenegaraan dimulai.
Setelah acara di Istana Kepresidenan Turki selesai, Presiden kemudian dijadwalkan akan menerima sejumlah CEO Turki yang bergerak di bidang pertahanan, industri perkapalan dan energi di Hotel JW Marriot, Ankara. Setelahnya, Presiden akan menghadiri pertemuan terbatas dengan 25 CEO Turki di tempat yang sama.
"Presiden akan bertemu dengan kalangan bisnis yang lebih luas. Kita tidak mengundang banyak orang tetapi hanya perusahaan-perusahaan besar yang sudah memiliki minat yang sudah sangat tinggi untuk melakukan kerja sama dengan Indonesia," tutur Retno.
Usai semua agenda di Turki, pada sore harinya, Presiden Jokowi dan rombongan akan menuju Bandar Udara Internasional Esenboga, Ankara untuk kemudian bertolak menuju Hamburg, Jerman untuk menghadiri KTT G20.
Dalam kunjungannya ke Turki kali ini, Presiden Jokowi turut didampingi Ibu Negara Iriana, Menteri Koordinator bidang Politik, Hukum dan Keamanan Wiranto, Menteri Luar Negeri Retno Marsudi, Menteri Perdagangan Enggartiasto Lukita, Sekretaris Kabinet Pramono Anung, Kepala BKPM Thomas Lembong, Kepala BNPT Suhardi Alius.
Baca Kelanjutan Agenda Kunjungan Presiden Jokowi saat Sehari di Turki : http://ift.tt/2tjvaZfBagikan Berita Ini
0 Response to "Agenda Kunjungan Presiden Jokowi saat Sehari di Turki"
Post a Comment