'Rencana Djarot Pajang Foto Pembuang Sampah Perlu Dikaji'

Deputi Bidang Tata Ruang dan Lingkungan Hidup Oswar Muadzin Mungkasa mengaku belum mengetahui rencana Gubernur DKI Jakarta, Djarot Saiful Hidayat yang ingin pelaku pembuang sampah di sungai dipajang.

"Belum tahu saya, tapi ya bagus juga yah. Cuma efektif tidaknya ya dilihat dulu (rencana tersebut)," kata Oswar di Balai Kota, Jumat (15/9).

Menurut dia, sebelum rencana tersebut benar-benar diterapkan harusnya ada kajian lebih dalam. Sebab menggunakan foto yang ditempel di tempat umum sebagai bentuk hukuman kepada pelaku pembuang sampah sembarangan malah bisa menimbulkan efek boomerang.

Misalnya, masyarakat yang fotonya ditempel bisa saja mempidanakan Pemprov DKI dengan alasan tidak terima atau pencemaran nama baik.

"Intinya lihat dulu legalitasnya, salah-salah nanti malah dipidana," kata dia.

Namun, Oswar sendiri menyebut memang harus ada hukuman atau sanksi yang bisa memberikan efek jera pada pelaku pembuang sampah sembarangan. Sehingga, kesadaran untuk membuang sampah pada tempatnya akan muncul dan menjadi pola kebiasaan.

"Rencana Pak Gubernur bagus, kan supaya tidak ada yang buang sampah sembarangan, terutama di sungai," kata dia.

Djarot memang sempat menyinggung ingin menempel foto warga yang kedapatan membuang sampah tidak pada tempatnya. Foto warga itu direncanakan Djarot akan di tempel di ruang-ruang terbuka seperti RPTRA hingga halte transjakarta.

"Iya di tempel di RPTRA, dijadikan spanduk besar, ini pelaku pembuang sampah sembarangan, biar malu nanti dia. Anak-anak saja tahu buang sampah harus di mana kan," kata Djarot. </span> (osc/osc)

Let's block ads! (Why?)