
Informasi kepergian Nukman Luthfie diketahui melalui unggahan Alissa Wahid di media sosial Twitter yang menyebutkan bahwa Nukman Luthfie meninggal dunia pada pukul 22.15 WIB.
"Innalillahi wa inna Ilaihi rajiuun. Telah berpulang ke Rahmatullah, pakde @nukman sekitar pukul 22.15 di Yogyakarta. Akan dimakamkan di Kendal. Lahul fatihah," demikian cuitan Alissa Wahid, Sabtu malam.
Innalillahi wa inna ilaihi rajiuun. Telah berpulang ke RahmatuLlah, pakde @nukman sekitar pk. 22.15 di Yogyakarta. Akan dimakamkan di Kendal. Lahul fatihah.
— Alissa Wahid (@AlissaWahid) January 12, 2019
Pakar kuliner Arie Parikesit juga mengucapkan bela sungkawa, kemudian mengonfirmasi bahwa Nukman Luthfie akan dimakamkan di Kendal, Jawa Tengah.
"(dimakamkan) di Kendal, Jawa Tengah, mas," kata Arie Parikesit melalui pesan singkatnya.
Sejumlah tokoh juga mengucapkan turut berduka atas kepergian Nukman Luthfie yang kerap mengajak masyarakat Indonesia untuk berbuat positif di media sosial.
"Pakde @nukman ... selamat jalan ya.. Semoga mendapat tempat yang selapang-lapangnya di sisiNya," demikian cuitan pakar menggambar dan media sosial Dwi Sasono yang akrab disapa Anto Motulz.
Pakde @nukman ... selamat jalan ya.. Semoga mendapat tempat yang selapang-lapangnya di sisiNya#RIPNukman #RIPSulelubis
— IG : @motulz_geospotter (@motulz) January 12, 2019
Nukman Luthfie merupakan salah satu tokoh media sosial di Indonesia. Sempat memulai karir sebagai jurnalis, ia kemudian mendalami dunia internet setelah menjadi direktur pemasaran di Agrakom.
Nukman kemudian mendirikan Virtual Consulting, kemudian kerap menjadi pembicara dalam acara-acara bertema internet di Indonesia.
Beberapa waktu lalu, ia juga mengatakan bahwa media sosial dan media daring lainnya bisa menjadi sarana bela negara, terutama bagi kalangan anak muda.
Ia mengajak masyarakat untuk menyebar konten positif di media sosial sebagai cara elegan untuk melawan propaganda kelompok radikal dan juga konten negatif lainnya, sekaligus menginspirasi orang lain.
Baca juga: Nukman Luthfie: medsos bisa jadi sarana bela negara
Baca juga: Pakar: tidak etis sebarkan video bunuh diri
Baca juga: Pakar: jangan gampang terprovokasi media sosial
Pewarta: Alviansyah Pasaribu
Editor: Monalisa
COPYRIGHT © ANTARA 2019
Bagikan Berita Ini
0 Response to "Pakar media sosial Nukman Luthfie meninggal dunia"
Post a Comment