"Kita sangat bersyukur ditengah gejala konflik negara-negara Timur Tengah, kita Alhamdulillah Indonesia aman-aman saja dalam artian (dari) konflik," kata Kalla dalam sambutannya saat acara silaturahim dengan kiai muda di Surabaya, Jawa Timur pada Sabtu.
Menurut Wapres, sejumlah beberapa negara berpenduduk mayoritas muslim di kawasan Timur Tengah ada yang masih berkonflik hingga saat ini seperti Suriah, Afghanistan, Libya, dan Nigeria.
Dia juga menjelaskan bahwa sebesar 80 persen dari anggaran di Afghanistan digunakan untuk sektor keamanan.
"Tapi kita habiskan dana kita untuk mendukung pedesaan, untuk mendukung teknologi, untuk memberikan kesehatan, infrastruktur dan sebagainya. Itu semua terjadi," kata Kalla.
Wapres mengatakan situasi aman tersebut merupakan anugerah yang harus dijaga.
Ketua Umum Dewan Masjid Indonesia itu juga menjelaskan partisipasi pesantren juga diperlukan selain mendidik agama, juga mendidik iptek kepada para santri.
Wapres menambahkan pemerintah juga telah memberikan bantuan melalui program Balai Latihan Kerja Komunitas yang dibangun di pondok pesantren.
"Itu penting untuk bersaing dengan negara-negara lain. Kita bersaing dengan Malaysia, Thailand, Vietnam," jelas Wapres.
Sumber Daya Manusia Indonesia memerlukan pengembangan kemampuan dan ilmu pengetahuan untuk meningkatkan daya saing.
Baca juga: Wapres ingatkan pesantren gunakan kemajuan teknologi
Baca juga: Jusuf Kalla katakan pemimpin otoriter dan nepotisme ciri awal kebangkrutan negara
Baca juga: Jusuf Kalla serahkan kasus intimidasi wartawan kepada hukum
Pewarta: Bayu Prasetyo
Editor: Ruslan Burhani
COPYRIGHT © ANTARA 2019
Bagikan Berita Ini
0 Response to "Wapres: Masyarakat patut bersyukur Indonesia aman konflik"
Post a Comment