Saya sangat puas dengan kemajuan kerja sama kita
Jakarta (ANTARA) - Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) menyatakan membahas dua hal besar dengan Presiden Republik Singapura Halimah Yacob, saat menerima kunjungan kenegaraan pemimpin Negeri Singa itu di Istana Kepresidenan Bogor, Jawa Barat, Selasa.Saat memberikan pernyataan pers bersama di Istana Bogor, Presiden Jokowi menyampaikan menghargai komitmen Singapura melanjutkan kerja sama dua negara.
"Suatu kehormatan bagi saya menerima kunjungan presiden Singapura Presiden Halimah Yacob dan delegasi ke Indonesia. Dalam pertemuan belakang tadi kita membahas dua hal besar, yaitu kemajuan hubungan setelah pertemuan saya dengan PM Lee Oktober 2019 yang lalu dan kerja sama investasi serta hubungan masyarakat," kata Presiden Jokowi.
Baca juga: Presiden Jokowi terima kunjungan Presiden Singapura di Istana Bogor
Presiden menyampaikan ini merupakan kunjungan pertama Presiden Halimah ke Indonesia. Dia menekankan Singapura merupakan tetangga dekat Indonesia.
Menurut Presiden Jokowi, hubungan erat yang telah dibangun kedua negara tidak hanya di bidang ekonomi, namun juga hubungan antarmasyarakat.
"Saya sangat puas dengan kemajuan kerja sama kita," ujar Presiden Jokowi.
Kemajuan kerja sama Indonesia-Singapura antara lain ditunjukkan dengan pertama, ditandatanganinya negosiasi perjanjian persetujuan penghindaran pajak berganda.
Kedua, selesainya perundingan dan telah ditandatanganinya kerja sama penegakan hukum kepabeanan antara Ditjen Bea Cukai dengan Singapore Police Coast Guard.
Ketiga, implementasi rising fellowship program berupa pelatihan sejumlah kepala daerah dari Indonesia.
Keempat, telah disepakatinya perpanjangan repurchase agreement pada November 2019 antara Bank Indonesia dengan Monetary Authority of Singapore. Kelima, realisasi dan penguatan kerja sama dalam pelatihan industri 4.0.
"Selain itu, kita juga membahas kerja sama di bidang investasi dan pengembangan sumber daya manusia," tutur Presiden Jokowi.
Presiden menyampaikan Singapura adalah negara sumber investasi terbesar di Indonesia sejak 2014. Dirinya sangat menghargai komitmen Singapura untuk terus melanjutkan kerja sama investasi termasuk proyek infrastruktur di Indonesia.
Sementara di bidang pendidikan beberapa kerja sama yang akan didorong antara lain pertama, proyek penguatan kerja sama di blok 71 serta kolaborasi blok bisnis Indonesia dan unit bisnis salah satu universitas di Singapura.
Kedua, kerja sama pelatihan bagi pengajar dosen politeknik difasilitasi Singapore politeknik dan kementerian perindustrian Republik Indonesia.
Ketiga, kerja sama pelatihan antara YPAC dan Singapore Internasional Foundation dan Singapora Head Services.
Keempat kerja sama pendidikan serta research and development antara universitas kedua negara.
"Saya juga mengajak Presiden Halimah untuk terus mendorong penguatan kerja sama pendidikan dan R&D. khususnya di bidang pelatihan vokasi dan hubungan antarmasyarakat," papar Presiden Jokowi menjelaskan.
Sementara itu, Presiden Singapura Halimah Yacob menyampaikan Presiden Jokowi dan dirinya sepakat bahwa ekonomi Indonesia dan Singapura terus meluas.
Dia juga mengaku puas atas berbagai kerja sama yang dilakukan Singapura dengan Indonesia, salah satunya proyek bersama pembangunan Kendal Industrial Park.
"Posisi Singapura sebagai negara yang menjadi salah satu sumber investasi terbesar bagi Indonesia sejak enam tahun terakhir menunjukkan kepercayaan Singapura atas perkembangan ekonomi Indonesia," kata Presiden Halimah.
Pewarta: Rangga Pandu Asmara Jingga
Editor: Chandra Hamdani Noor
COPYRIGHT © ANTARA 2020
Bagikan Berita Ini
0 Response to "Presiden Jokowi bahas dua hal besar dengan Presiden Singapura"
Post a Comment