Sekretaris Jenderal Kementerian Perhubungan Sugihardjo mengatakan kemacetan terjadi di Kilometer 103 dan 130 yang berdekatan dengan tempat peristirahatan (rest area). Kemacetan di dua titik itu pun cukup panjang karena mencapai kurang lebih 15 kilometer.
"Di Cipali itu rest area 103 antriannya sampai 12 kilometer, sedangkan di 130 itu sampai 15 kilometer," kata Sugihardjo saat ditemui di Kementerian Perhubungan, Jumat (30/6).
Berdasarkan pantauan CCTV yang ditayangkan di posko harian tingkat nasional Lebaran Terpadu 2017 kemacetan di Cipali sampai membuat Subang Interchange padat merayap. Subang Interchange terletak di KM 109 dan kepadatan masih berlangsung hingga sekitar KM 115.
Oleh sebab itu, Sugihardjo menyarankan pada para pengendara kendaraan untuk tidak berlama-lama berdiam diri di rest area. Maksimal, kata dia, pengendara berada di rest area sekitar satu jam saja.
"Istirahat itu 30 menit sampai satu jam, jadi gunakan lah secukupnya," kata dia.
Masalah di Tempat Rehat
Terkait dengan masalah di rest area yang tak jarang menyebabkan kemacetan panjang, Kementerian Perhubungan menyatakan salah satu sebab padatnya rest area adalah antrean di penyedia jasa, salah satunya toilet umum.
Dalam pantauan Priatna beberapa hari lalu, ramainya antrean di toilet terjadi bukan hanya karena banyak orang yang ingin menggunakan toilet tapi juga karena kurangnya jumlah toilet yang tersedia. (asa)
Baca Kelanjutan Parkir di Bahu Jalan, Kemacetan Capai 15 Kilometer di Cipali : http://ift.tt/2s8z4klBagikan Berita Ini
0 Response to "Parkir di Bahu Jalan, Kemacetan Capai 15 Kilometer di Cipali"
Post a Comment