Rencana pertemuan ini ramai diperbincangkan di media sosial karena berkaitan dengan komunis.
"Apa kita enggak boleh berhubungan dengan negara komunis? Vietnam yang berkunjung masa enggak boleh? Bisa saja dalam pergaulan dunia internasional," ujar Johan di Kompleks Istana Kepresidenan, Senin (21/8).
Hubungan diplomasi dengan negara komunis sudah dilakukan Indonesia sejak dahulu seperti dengan China. Sehingga, Johan menyatakan pertemuan mendatang tak perlu dipersoalkan.
Pertemuan Nguyen dengan Jokowi diagendakan pada 24 Agustus mendatang. Ia beserta tim sedang mempersiapkan penerimaan kunjungan sehingga belum dipastikan akan melakukan upacara penyambutan atau tidak.
Heru menegaskan, selama tiga hari berada di Indonesia sejak 22 Agustus, Nguyen tak hanya akan bertemu dengan Jokowi. Dia juga akan berkunjung ke lembaga lain, termasuk parlemen.
"Kunjungan ke DPR, MPR, dan yang lain. Terakhir baru ke Presiden," tutur Heru.
Retno menegaskan, pertemuan tersebut untuk membahas hubungan kedua negara, bukan membahas persoalan ideologi. </span> (pmg/djm)
Baca Kelanjutan Istana: Jokowi Bertemu Sekjen Komunis Vietnam Hal Biasa : http://ift.tt/2wgCS8JBagikan Berita Ini
0 Response to "Istana: Jokowi Bertemu Sekjen Komunis Vietnam Hal Biasa"
Post a Comment