Keliling Jalanan dan Takbiran FPI Tanpa Habib Rizieq

Sayup-sayup suara takbir terdengar dari arah Slipi menuju Cawang, Jakarta Timur, sekitar pukul 21.45 WIB. Suara itu didengungkan anggota Front Pembela Islam (FPI), yang menggelar takbir keliling Idul Adha 1438 Hijriah.

Sejumlah polisi mengawal takbir keliling FPI. Mereka berada di barisan depan konvoi takbiran FPI yang didominasi kendaraan sepeda motor.

Mobil komando memimpin ratusan motor yang mengular hingga, sekitar 500 meter. Dari mobil komando itu suara takbir terus dilantunkan.

Kegiatan takbir keliling kerap dilakukan FPI saat menyambut hari raya Idul Fitri dan Adha tiap tahunnya. Meskipun pihak kepolisian tak mengizinkan takbir keliling.

Pawai takbir FPI malam tadi, Kamis (31/8) mendapat pengawalan petugas.

Dari agenda takbir keliling, titik kumpul di DPP FPI Petamburan, Jakarta Pusat. Konvoi mengambil rute Slipi-Cawang-Otista-Kampung Melayu-Senen-Gunung Sahari-Mangga Dua-Kota-Glodok-Harmoni- Hasyim Ashari-Tomang-Slipi-, dan kembali ke Petamburan.

Sayangnya, rute tersebut tak mendapat izin pihak kepolisian. Akhirnya rombongan diarahkan ke Cawang, yang kemudian putar balik di Badan Narkotika Nasional (BNN) mengarah kembali ke markas FPI.

Keliling Jalanan dan Takbiran FPI Tanpa Habib Rizieq

Peserta takbiran keliling FPI jelang Iduladha 2017 (dok. CNNIndonesia.com/ Feri Agus Setyawan)

"Tadinya rute kami ke arah Kampung Melayu, terus ke Matraman sampai Senen, tapi tak dapat izin," kata anggota Laskar Pembela Islam (LPI) Djarkasih kepada CNNIndonesia.com, di depan Kementerian Ketenagakerjaan, Jalan Jenderal Gatot Subroto.

Dia bersama rekannya menjadi aster, yang mengawal dan membuka jalan para rombongan. Setelah rombongan yang paling belakang sudah lewat, mereka kembali bergerak.

Rombongan yang didominasi berpakaian serba putih itu tampak perlahan mengendarai motornya. Tak ayal, terjadi kepadatan di sepanjang konvoi FPI tersebut.

Mereka tertib sepanjang perjalanan. Ada beberapa kali anggota LPI yang berteriak menghalau pemotor bila masuk ke barisan konvoi.

Juru Bicara FPI Slamet Maarif mengatakan takbir keliling ini memang selalu dilakukan setiap malam takbiran. Dia pun mengimbau anggotanya tetap tertib selama di jalan.

Malam takbiran FPI sudah dua kali jauh dari Imam Besarnya Habib Rizieq Shihab. Saat takbiran Idul Fitri kemarin, Rizieq berada di Arab Saudi. Pun saat ini, Rizieq masih di Tanah Suci.

Rizieq sudah empat bulan tinggal di luar Indonesia, saat kasus dugaan konten pornografi menjeratnya sebagai tersangka. Dia tak mau pulang bila kasus hukumnya terus berjalan.

Slamet mengatakan, ada yang berbeda selama dua malam takbiran tanpa sang Imam. "Berbeda rasa dan semangat saja," kata Slamet. </span> (eks)

Let's block ads! (Why?)