Dalam foto tersebut, Nashir dan Aboe terlihat berfoto dengan lima orang lainnya, termasuk Direktur Tindak Pidana Umum Bareskrim Brigjen Herry Rudolf Nahak.
Nashir menjelaskan, foto itu diambil pada saat Panitia Kerja Revisi Undang-undang Nomor 15 Tahun 2003 tentang Tindak Pidana Terorisme melakukan studi banding ke London, Inggris.
Nashir berkata, rombongan makan siang di sana karena mengetahui restoran itu milik orang Indonesia. Namun, dia tidak mengetahui bahwa itu salah satu aset First Travel.
Anggota Komisi III ini juga membantah bahwa foto tersebut berkaitan dengan kasus First Travel yang saat ini tengah ditangani pihak Kepolisian.
"Tidak ada hubungannya sama sekali. Waktu itu juga belum ramai soal First Travel," kata Nashir.
"Tidak ada hubungannya," kata Aboe melalui pesan singkat kepada CNNIndonesia.com.
Seperti diketahui, Restoran Nusa Dua di London diakui sebagai salah satu aset milik bos First Travel Andika Surachman dan Anniesa Hasibuan. Mereka memiliki saham 40 persen di restoran tersebut.
Restoran makanan Indonesia ini ternyata bukanlah restoran baru di London. Restoran Nusa Dua yang berada di Shaftesbury Avenue, London, Inggris ini sudah ada sekitar 20 tahun lalu.
Bagikan Berita Ini
0 Response to "Politikus PKS Angkat Suara soal Foto di Restoran First Travel"
Post a Comment