Presiden: Syukuri kemerdekaan Indonesia

Jakarta (ANTARA News) - Presiden Joko Widodo mengatakan masyarakat untuk mensyukuri kemerdekaan yang Indonesia raih dari upaya pejuang dan ulama dengan menjaga persatuan bangsa.

"Menjelang 73 tahun kita merdeka, mensyukuri rahmat Allah yang diberikan kepada kita yaitu rahmat kemerdekaan," kata Presiden dalam sambutan acara Dzikir dan Doa untuk Bangsa di lapangan Istana Merdeka pada Rabu malam.

Menurut Presiden, Indonesia mendapat anugerah dari Tuhan yaitu keberagaman suku, budaya, dan agama maupun kekayaan alam.

Presiden meminta masyarakat terus menjaga aset bangsa dan negara yaitu persatuan dan kesatuan dengan keberagaman suku, bangsa dan agama.

"Ini yang harus kita sadari bersama-sama bahwa kita memang diberikan anugerah oleh Allah berbeda-beda, bermacam-macam, beraneka ragam, majemuk. Akan menjadi sebuah kekuatan, akan menjadi sebuah potensi apabila kita bersatu karena aset terbesar bangsa ini adalah persatuan dan kerukunan, persaudaraan, aset terbesar bangsa kita adalah itu," ujar Jokowi.

Acara itu digelar untuk memperingati perayaan HUT Kemerdekaan RI Ke-73.

Selain dzikir kebangsaan, Kementerian Sekretariat Negara juga mengadakan pameran koleksi seni rupa Istana Kepresidenan RI kepada publik pada 3-31 Agustus 2018 di Galeri Nasional Indonesia.

Dalam acara itu akan dipamerkan 45 karya seni yaitu lukisan, patung dan seni kriya yang merupakan hasil karya dari 34 seniman Indonesia dan mancanegara.

Let's block ads! (Why?)