"Pastikan keaslian boarding pass dengan cara melihat kode pengaman berupa pola tulisan Kereta Api Indonesia pada boarding pass," kata Suprapto kepada CNNIndonesia.com di Stasiun Pasar Senen, Jakarta Pusat, Selasa (27/6).
Dia juga meminta penumpang lebih pro aktif dan langsung melakukan konfirmasi pada petugas jika ragu pada boarding pass kereta api.
"Jika ada keraguan terhadap boarding pass, segera konfirmasi ke petugas atau customer service yang ada di stasiun, atau bisa juga melalui contact centre PT KAI di (021) 121, atau bisa men-download aplikasi KAI Access guna melihat kode booking tersebut asli atau tidak," ujarnya melanjutkan.
Tiket yang dibawa tidak tercantum dalam sistem boarding milik KAI. Imbasnya, ketika melakukan check-in di Stasiun Pasar Senen, tiket tidak terdeteksi. Ketika dimintai keterangan, calon penumpang menuturkan bahwa mereka membeli tiket dari temannya.
"Kami mengimbau kepada calon penumpang agar membeli tiket tidak melalui perorangan atau calo, karena ini rentan praktik penipuan," kata Suprapto.
|
Selain itu, Suprapto menyebut Stasiun Senen juga memberlakukan rekayasa tiga zona guna mengantisipasi lonjakan penumpang saat arus balik Lebaran.
Hal tersebut berkaitan dengan peningkatan pemudik tahun ini sebanyak 12 persen dibanding tahun lalu.
Berdasarkan data Kereta Api Indonesia (KAI), hingga Senin (26/6) jumlah penumpang di Stasiun Senen berjumlah 316.321 orang, naik dibandingkan tahun lalu berjumlah 282.912 orang.
"Zona pertama itu adalah antara penumpang dengan pengantar, dapat dikatakan sebagai kawasan umum ya," kata Suprapto kepada CNNIndonesia.com di Stasiun Senen, Jakarta Pusat, Selasa (27/6).
Kemudian, terdapat zona khusus untuk penumpang, dimana dua jam sebelum keberangkatan, penumpang telah dipisahkan menurut tiket kereta serta jam keberangkatan. Terakhir ialah ring satu, zona dimana penumpang naik dan turun kereta.
“Bagi penumpang yang hendak turun, kami siapkan di jalur empat, dan langsung keluar stasiun. Jadinya tidak bersinggungan dengan penumpang berangkat," ungkapnya.
Bagi dia, antisipasi tersebut tidak terlalu berbeda dari tahun sebelumnya. Namun, tahun ini pihaknya menambah jumlah fasilitas di stasiun. Mulai dari pelebaran mushola, toilet, juga menambah jumlah petugas posko kesehatan, petugas keamanan hingga anjing pelacak (K-9).
“Dari kepolisian sekalian pakai K-9. Untuk memberi rasa aman juga kepada pengunjung," kata Suprapto.
(les)
Baca Kelanjutan Cegah Tiket Palsu, Penumpang Diimbau Cetak Karcis di Stasiun : http://ift.tt/2tg2PE0Bagikan Berita Ini
0 Response to "Cegah Tiket Palsu, Penumpang Diimbau Cetak Karcis di Stasiun"
Post a Comment