Search

Melawan Ganas Musim Kemarau

ANTARA , CNN Indonesia

Kamis, 27/07/2017 10:46 WIB

Artikel belum tersedia

Anak-anak di Aceh Besar mengumpulkan ikan di salah sawah yang telah kering akibat musim kemarau di kawasan Cot Irie, Barona Jaya. Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Aceh memperkirakan kemarau akan terjadi hingga akhir Agustus mendatang. (ANTARA FOTO/Irwansyah Putra/foc/17)
Di Ciamis, Jawa Barat, musim kering juga sudah datang. Warga mencari rumput untuk pakan ternak di areal sawah yang mengering di Kampung Banagara. Sejumlah area persawahan sulit mendapatkan air sehingga kawasan tersebut ditelantarkan. (ANTARA FOTO/Adeng Bustomi/pras/17)
Sebuah kolam wisata di kaki gunung desa Mata Ie, kecamatan Darul Imarah, Kabupaten Aceh Besar juga kering. Ribuan hektare tanaman padi di daerah tersebut juga terancam mati dan puso karena tidak memperoleh pasokan air. (ANTARA FOTO/Ampelsa/aww/17)
Untuk mendapatkan air, warga Boyolali, Jawa Tengah mengambil air dari Sungai Kalimati dengan berjalan kaki. Sejumlah sumber air sumur di desa tersebut mulai kering. Warga memanfaatkan sisa air endapan aliran sungai untuk digunakan kebutuhan sehari-hari meski berbau kurang sedap. (ANTARA FOTO/Aloysius Jarot Nugroho/ama/17)
Sementara warga Desa Melikan, Rongkop, Gunungkidul, Yogyakarta, mengambil air dari lubang Telaga Banteng. Warga memanfaatkan air yang tersisa dari lubang telaga untuk memenuhi kebutuhan hidup sehari-hari. (ANTARA FOTO/Hendra Nurdiyansyah/kye/17)
Warga mengais-ngais sisa air dan menampungnya di ember. Mereka harus berhemat karena terbatasnya sisa-sisa air yang ada di telaga yang mengering itu. (ANTARA FOTO/Hendra Nurdiyansyah/kye/17)
Untuk membantu warga, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) menyalurkan air bersih menggunakan mobil tangki untuk warga Kalikayen, Ungaran Timur, Kabupaten Semarang, Jawa Tengah. (ANTARA FOTO/Aditya Pradana Putra/pd/17)
Jika di Ungaran warga mendapat pasokan air gratis, tidak dengan warga Arjasa, Situbondo, Jawa Timur. Mereka harus membeli Rp500 per jeriken berisi 30 liter air untuk kebutuhan minum, masak dan mandi. (ANTARA FOTO/Seno/aww/17)
Hujan yang tak kunjung turun membuat masyarakat petani Suka Makmur, Kabupaten Aceh Besar, menggelar salat minta istisqa. Salat digelar untuk memohon kepada Allah agar diturunkan hujan menyusul kemarau panjang yang menyebabkan ribuan hektare tanaman padi di daerah itu mati dan puso akibat kekeringan. (ANTARA FOTO/Ampelsa/ama/17)

Let's block ads! (Why?)

Baca Kelanjutan Melawan Ganas Musim Kemarau : http://ift.tt/2ePjVCV

Bagikan Berita Ini

0 Response to "Melawan Ganas Musim Kemarau"

Post a Comment

Powered by Blogger.