Pernyataan itu disampaikannya dalam Dialog Kebangsaan: Mengelola Kebregaman Meneguhkan Keindonesiaan yang digelar Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI).
"Pancasila is a must dan itu bukan hasil dari suatu generasi tapi bung Karno sendiri katakan dia gali dari tubuh bangsa Indonesia. Di situ (Pancasila) sudah ada dalam tubuh kita sendiri, pelihara baik dan sesuaikan dengan keadaan teknologi, kendala baru dan adanya informasi bisa masuk kesini," kata Habibie di kantor LIPI, Jakarta Selatan, Selasa (15/8).
Habibie pun mengambil contoh pada sila pertama yang berbunyi Ketuhanan Yang Maha Esa. Orang Indonesia, kata Habibie, tahu banyak jalan menuju Ketuhanan Yang Maha Esa.
"Karena itu walau masyarakat Islam terbesar kita bukan negara Islam, kita adalah negara dari masyarakat yang percaya pada Tuhan Yang Maha Esa. Adanya pencipta dari kita semua, itu adalah dasar kehidupan di muka bumi," kata Habibie.
Dalam dialog itu pun Habibie menyoroti tentang bonus demografi yang dialami bangsa Indonesia. Menurutnya 70 persen dari total jumlah penduduk adalah generasi penerus yang bisa membuat masa depan Indonesia baik.
"Berarti kalau dibanding Eropa atau China, Jepang itu lebih banyak orang tua. Jadi saya (yakin), anak-anak kita ini sudah merdeka, bebas bertanggung jawab dan berbudaya," kata Habibie.
Bagikan Berita Ini
0 Response to "Pesan dari BJ Habibie Tentang Pancasila"
Post a Comment