Transjakarta Koridor 13 Ciledug-Tendean akan Dilayani 100 Bus

Staf Humas PT Transjakarta Wibowo mengatakan pihaknya sudah menyiapkan sedikitnya 100 unit bus untuk melayani penumpang yang menggunakan koridor baru Transjakarta, yaitu Koridor 13, yang melayani rute Ciledug-Tendean.

"Untuk sementara, hari ini sudah kami siapkan 30 bus. Tapi bisa terus bertambah, tergantung permintaan di lapangan. Yang pasti kami sudah siapkan 100 unit bus untuk melayani penumpang di Koridor 13," kaata Wibowo, saat dihubungi CNNIndonesia.com, Senin (14/8).

Pengoperasian Koridor 13 dimulai dari pukul 05.00 WIB sampai dengan 19.00 WIB. Bus yang sudah mulai beroperasi pun hanya akan berhenti di beberapa halte saja, dari total 13 halte yang dilalui. Antara lain halte Adam Malik, halte Cipulir, halte Mayestik, halte Tirtayasa, dan halte Tendean.

Hal ini mengingat belum maksimalnya pengerjaan sejumlah infrastruktur di sejumlah halte, maupun pada badan elevated busway sepanjang 9,4 kilometer tersebut. Seperti pencahayaan, juga pemasangan lift maupun eskalator di sejumlah halte yang posisinya sangat tinggi, seperti Halte CSW.

Sementara itu, calon penumpang dari arah Tangerang yang hendak memanfaatkan layanan bus transjakarta di Koridor 13, kata Wibowo, bisa naik dari halte Puri Beta II yang terletak di depan perumahan Puri Beta II, Ciledug.

"Pengerjaan fisik halte sudah selesai. Jadi, penumpang (dari Tangerang) bisa naik dari halte Puri Beta II," kata Wibowo.

Lebih lanjut, Wibowo menjelaskan bahwa Koridor 13 melayani tiga rute perjalanan, yakni Ciledug-Blok M, Ciledug-Pancoran Barat, dan Ciledug-Bundaran HI.

Untuk rute Ciledug-Blok M, bus berangkat dari Halte Puri Beta melewati jalan layang menuju Halte Tendean. Di Tendean, bus berputar menaiki jalan layang lagi tetapi keluar di Jalan Trunojoyo dan memasuki Terminal Blok M. Dari Terminal Blok M, bus akan kembali ke Jalan Trunojoyo untuk naik ke jalan layang dan kembali ke Ciledug.

Untuk rute Ciledug-Pancoran Barat, dari Halte Puri Beta bus akan melewati jalan layang, turun di Tendean tetapi tidak berhenti di Halte Tendean. Dari jalur keluar di daerah Tendean, bus akan langsung berbelok ke kanan menaiki jalan layang ke arah Pancoran, melewati Halte Pancoran Barat. Saat pulang ke Ciledug, dari Halte Pancoran Barat bus akan berbelok kiri ke Jalan Kapten Tendean, mengangkut penumpang di Halte Tendean dan melewati jalan layang hingga Ciledug.

Sementara untuk rute Ciledug-Bundaran HI, dari Halte Puri Beta bus akan melewati jalan layang lalu keluar di Tendean tetapi tidak berhenti di Halte Tendean. Bus akan belok kiri ke Jalan Jenderal Gatot Subroto melewati Halte Tegal Parang, Kuningan Barat, Gatot Subroto Jamsostek, Gatot Subroto LIPI, dan Semanggi. Dari Semanggi, bus akan berputar ke Jalan Jenderal Sudirman melewati Halte Bendungan Hilir, Karet, Dukuh Atas 1, Tosari, kemudian berputar balik di Bundaran HI.

Saat balik dari Bundaran HI, bus akan melaju ke arah Senayan, dari Halte Karet, bus akan berbelok dari Jalan Jenderal Sudirman ke Jalan Jenderal Gatot Subroto, masuk ke Koridor 9 melalui Halte Gatot Subroto LIPI. Bus akan melewati Halte Pancoran Barat dan berputar balik. Dari Jalan Jenderal Gatot Subroto, bus akan berbelok ke Jalan Kapten Tendean, melewati Halte Tendean dan naik jalan layang sampai Ciledug.

Let's block ads! (Why?)