"Pertemuan nanti dijadwalkan membicarakan The Yudhoyono Institute," kata juru bicara The Yudhoyono Institute, Ni Luh Putu Caosa Indryani, Kamis (10/8), kepada CNNIndonesia.com.
Namun sejauh ini belum bisa dipastikan apakah Jokowi bisa hadir atau tidak. "Tergantung dari ketersediaan waktu Presiden Jokowi juga ya. Beliau kan sibuk," ujar Caosa.
Caosa mengatakan, The Yudhoyono Institute adalah bentuk pengabdian pemikiran untuk masyarakat Indonesia. Institusi ini dibangun atas gagasan mantan Presiden keenam RI, Susilo Bambang Yudhoyono yang merupakan ayah dari AHY.
Saat ditanya perbedaan The Yudhoyono Institute ini dengan institusi kajian yang dibangun mantan presiden lain seperti Habibie Center, Wahid Institute dan juga Megawati Institute, Caosa mengatakan pihaknya bakal fokus pada isu-isu strategis bukan hanya di lingkup nasional melainkan regional dan global.
"Kami ini adalah think tank independen bukan bagian politik praktis yang menjadi pemimpin dalam pembahasan isu-isu baik nasional maupun regional yang mencakup formulasi strategi dan implementasi sudut pandang dengan kepemimpinan sebagai fokus utama," kata Caosa.
"Itu akan sesuai dengan slogan kami: liberty, prosperity, security."
"Pak SBY kan sebagai founder, kemudian mas Agus. Lalu mantan-mantan menteri pak SBY adapun nama-namanya saya belum bisa konfirmasi," kata Caosa.
Baca Kelanjutan AHY Undang Jokowi dalam Peresmian The Yudhoyono Institute : http://ift.tt/2urxifABagikan Berita Ini
0 Response to "AHY Undang Jokowi dalam Peresmian The Yudhoyono Institute"
Post a Comment