Polri Prediksi Titik Macet di Jakarta dan Jabar saat Idul Adha

Kepolisian Negara Republik Indonesia (Polri) memprediksi empat ruas jalan dari Jakarta hingga Jawa Barat akan mengalami kepadatan arus lalu lintas pada libur panjang saat menyambut libur hari raya Idul Adha 1438 Hijriah, 1 hingga 3 September mendatang.

Kepala Korps Lalu Lintas (Korlantas) Polri Inspektur Jenderal Royke Lumowa menyampaikan prediksi itu usai meninjau pintu Tol Brebes Timur, Jawa Tengah, Selasa (29/8).

Royke membeberkan titik kemacetan diprediksi bakal terjadi di ruas jalan itu adalah Pantai Utara (Pantura), Tol Cipularang (Cikampek, Purwakarta, dan Padalarang), dan arah Puncak Bogor.

Selain itu, kepadatan arus lalu lintas juga diprediksi terjadi jalur Selatan dari arah Bandung, tepatnya di Nagreg, Tanjakan Gentong, hingga Garut.

"Jalur ini kami lihat dalam dua hal, mereka akan mudik dan sebagian ke tempat wisata. Dua arus besar ini yang harus diperhatikan, baik di jalurnya maupun di area-areanya tempat rekreasi, parkir, keluar masuknya," kata Royke dalam keterangan tertulis.

Jenderal polisi bintang dua ini menyampaikan, Kepolisian Daerah (Polda) Metro Jaya dan Polda Jawa Barat telah berkoordinasi untuk menyiapkan mekanisme pengaturan arua lalu lintas.

Salah satunya, sambung Royke, dua satuan wilayah kepolisian tersebut menyiapkan penambahan jumlah personel untuk di beberapa titik rawan kemacetan.

Penambahan personel itu, lanjut Royke, juga akan dioptimalkan untuk menjaga sejumlah tempat wisata yang ramai dikunjungi pengunjung saat musim liburan.

"Rencana mau ada penambahan personel. Untuk bantuan tenaga dari pihak setempat untuk lakukan penebalan-penebalan di titik krusial," kata dia.

Lebih jauh itu, mantan Kapolda Papua Barat itu memprediksi kepadatan arus lalu lintas juga akan terjadi di Jawa Tengah seperti Tegal, Brebes, Bumiayu, dan Pemalang.

Menurutnya, empat daerah tersebut merupakan jalan utama untuk menuju Semarang dan Yogyakarta. Selain itu, kedua daerah tersebut juga merupakan jalur bagi pemudik.

"Konsentrasinya di situ kalau saya melihat Idul Adha ini," kata dia.

Royke menambahkan, pihaknya telah menyiapkan sejumlah mekanisme rekayasa lalu lintas, mulai dari buka tutup, contra flow (lawan arus), dan one way traffic (jalur satu arah). </span> (kid)

Let's block ads! (Why?)